Postingan

Mengukir Kembali Kenangan Di Awal Tahun

Gambar
RINTIK- RINTIK RINDU By : Tony Herman Awal tahun yang dipermainkan oleh cuaca. Hujan memaksaku berteduh di warung minum pinggir jalan. Baruah Gontiang, begitu orang orang menyebut kawasan ini. Mungkin maksutnya adalah suatu dataran rendah yang genting ibarat tali hampir putus. Baruah Gontiang dipenuhi bentangan sawah, kolam-kolam ikan serta dibelah oleh sungai kecil berair jernih. Deretan bukit yang tak putus-putus memagarinya, betapa indah pemandangan alam lukisan yang maha kuasa. Pasangan muda pemilik warung tersenyum menyambut kedatanganku. “Hujan, berteduh dulu Pak,” kata sang suami. “Iya,” terima kasih jawabku sambil memarkir sepeda motor. “Mau saya buatkan kopi, teh”? tanyanya lagi. “Teh saja, aku menjawab kemudian memilih tempat duduk yang leluasa untuk memandang alam sekitar. Di celah tetesan hujan masih terlihat hulu sungai mengalir meliuk- liuk hingga sampai ke lorong jembatan Gontiang penghubung jalan raya Padang Mungka. Mataku terhenti pada sebuah dangau tua beratap seng ka

Penatian Sekorang Gadis Di Tepian Telaga

Gambar
PENANTIAN GADIS DI TEPIAN TELAGA Wajahnya syahdu, kulit  kuning langsat, berambut hitam ikal diikat dengan pita berwarna merah.  Sesekali, ia lepas ikatan itu hingga rambut tertiup angin menutup sebagian wajahnya. Senyum manis dengan lesung pipit menambah pesona kecantikannya Di sampingnya, duduk seorang lelaki hitam manis sedang menatap telaga di hadapan mereka dengan pandangan kosong. Entah apa yang hendak ia katakan pada gadis itu. “Akhirnya, aku tahu kau akan pergi,” kata gadis itu, memecah keheningan. Lelaki itu menatap lembut wajah sang gadis. “Maafkan aku,” katanya. Hanya itu saja yang bisa ia ucapkan. Si gadispun tersenyum, berusaha menutupi kegundahannya.  “Tak apa, aku bisa mengerti bahwa kepergianmu untuk masa depan” kata gadis perlahan “Terima kasih atas pengertianmu, aku janji, akan segera kembali.” balas lelaki itu. Dan telagapun menjadi saksi atas ketulusan hati gadis yang tengah dirundung kepedihan. Seorang gadis terlihat duduk termangu di tepian telaga. Rambutnya ter

Kata-kata terbaik untuk mengungkapkan perasaan cinta pada orang yang disukai

Gambar
Kata-kata terbaik untuk merasakan cinta  Mengungkapkan cinta kepada kekasih  Bagi anda yang mencintai seseorang sekarang, jangan terlalu lama menyimpan perasaan di hati anda, cobalah untuk mengungkapkan perasaan kepada orang yang anda sukai. Perasaan cinta memang sangat sulit untuk dikatakan, tetapi kamu harus tahu bahwa kamu harus mengungkapkan perasaan cinta itu, tujuannya agar orang yang kamu sukai tahu bagaimana perasaanmu tentang dia, maka dia juga akan memberimu jawaban atas pertanyaan, perasaan, yang dia rasakan untuk Anda, maka Anda merasa lega karena Anda mendapat keputusan dari seseorang yang menyukainya. Dan terkadang ada perasaan cinta yang harus ditekan, yaitu perasaan cinta pada pacar atau istri seseorang. Anda hanya perlu menyimpan perasaan ini di hati Anda sekarang, karena jika Anda mencoba mengungkapkannya nanti, itu akan menyebabkan kekacauan yang dapat menyebabkan hubungan atau rumah orang lain berantakan.  Perasaan cinta ini harus diungkapkan dengan kata-kata romant

Hujan Deras yang Menghalangiku Untuk ...

Gambar
Hujan semakin deras. Di antara suara rintik diselingi klakson saling sahut-sahutan, aku berdiri di kedinginan,terjebak di depan salah satu ruko di Jalan Pramuka. Sore itu aku harus menemui amara, kekasihku. Namun,sepertinya hujan tak mengizinkan aku melihat indah parasnya Amara. Lama aku menatap jalanan yang masih dipenuhi kendaraan yang lalu-lalang. Sementara, aku masih diam di sini, kalau memaksakan jalan sudah pasti basah kuyup. “Sar,kamu di mana?” “Aku masih di jalan terjebak hujan.” Lalu ia tak membalas pesan singkatku lagi. Ya, aku tau ia pasti kecewa denganku mengingat hari ini adalah hari ulang tahunnya, sekaligus hari jadi kami yang ke 2 tahun. Amara adalah perempuan yang mengingat semua momen. Memang terkesan berlebihan. Namun, bukankah hampir semua perempuan seperti Amara? Melakukan hal yang tidak wajar dilakukan oleh laki-laki. Meski kami tidak merayakannya dengan memberi sesuatu setiap bulan jadian, tapi Amara selalu mengngatkan ku kalau sudah jatuh tanggalnya. Dia melakuk

Cerpen Kenangan Indah Bersama Orang Yang Pernah Singgah Dihatiku

Gambar
BULAN DI ATAS KOTA Purnama bersinar di atas kota. Jalanan masih sibuk penuh dengan kendaraan. Apalagi pedagang kaki lima terlihat ramai dikunjungi pembeli, sepanjang trotoar. Lampu-lampu penerang jalan bercahaya menghangatkan suasana cafe taman di tengah kota Bogor ini . Dari pentas kecil dalam cafe terdengar lembut lagu How I can tell Her  dari Lobo  yang memanjakan pengunjung dengan nuansa klasik romantis. Aku duduk di bagian luar cafe persis seperti 20 tahun silam. Suasananya tidak terlalu jauh berubah. Posisi bangunan utama masih seperti dulu, tapi kursi dan bangku- bangku di bagian luar ini memang sudah berbeda tata letaknya tapi konsepnya masih sama bernuasa ruang terbuka dikelilingi taman. Kemarin sahabat yang dulu pernah menjadi kekasih hati mengajak bertemu di kafe ini. Awalnya aku menolak tapi setelah diyakinkan olehnya kalau pertemuan ini hanya sedikit bernostalgia serta menjalin persahabatan saja. Akupun mengiyakan dan kini sedang menantinya. Kunyalakan sebatang rokok menik

Seroja

Seroja Cerpen Tony Herman Abrar Angin sore mulai terasa dingin, itu petanda tak lama lagi petang akan tiba. Kulihat jam yang meilngkar pada  pergelangan tangan kiri dengan perasaan campur aduk, gelisah dan kesal. Para pekerja tambang pasir  tidak terlihat satupun, mungkin mereka sudah pulang. Di sini di bangku tepian sungai Sinamar aku duduk  menunggu tambatan hati. Kami sangat menyukai suasana di sini, ada jembatan penghubung antar nagari. Pada sisi kiri serta kanan sungai terdapat pelabuhan untuk menampung hasil tambang pasir dan batu.   Tak jauh dari bibir jalan raya berdiri sebuah warung tempat para pekerja bercengkrama dan melepas lelah, tapi warung itu kini telah sepi karena hari sudah mendekati malam. Kalau tidak mengingat bahwa pertemuan ini merupakan pertemuan kami yang mungkin terakhir, ingin rasanya aku pulang saja. Keinginan itu aku coba tahan dan tetap menunggu meski dengan penuh kesal. Minggu depan aku akan pergi merantau mencari penghidupan ke kota. Merantau sepertinya s

CINTA BERSEMI DIKALA GERIMIS

Gambar
CINTA BERSEMI DIKALA GERIMIS By TONY HERMAN ABRAR Aku menatap jauh menembus kegelapan malam yang semakin pekat karena hujan deras di luar sana. Perlahan kusibak daun pintu jendela surau hingga terbuka lebar,  angin lembab menyapu muka dengan aroma menyegarkan. Kayu kusen sudah banyak termakan rayap serta dinding yang terbuat dari anyaman bambu terlihat lapuk termakan usia. Lampu petromak telah dua kali dipompa sejak magrib tadi. Itulah alat penerangan satu satunya untuk surau yang ukurannya kurang lebih 6 x 12 meter ini. Atapnya menggunakan seng, sementara lantai terbuat dari bilah bambu yang disusun rapi. Bentangan tikar anyaman daun pandan menjadi alasnya. Anak anak mengaji tertawa riang saling berbagi cerita menunggu hujan reda. Bapak bapak duduk menyandarkan punggungnya pada dinding berbincang ringan sambil melinting daun enau kemudian diberi tembakau. Kaum wanita terlihat berkumpul di bagian belakang mengaji alquran mengisi waktu. Aku memang terbiasa sholat magrib hingga isya di s